Perhelatan Asian Games Jakarta Palembang 2018 membawa dampak positif bagi ekonomi Indonesia, termasuk dalam sektor properti. Kesuksesan pesta olahraga bertaraf internasional tersebut meningkatkan reputasi Indonesia di mata dunia.
Bagus meneruskan, pasar properti yang sedang tertekan malah berpeluang menarik investor asing untuk bekerjasama dengan para pemilik properti yang memiliki tanah di lokasi strategis. Hal ini karena arus kas (cash flow) investor asing yang kuat sehingga tidak terlalu mengandalkan penjualan awal.
"Impact langsung yang dirasakan adalah investor-investor properti dari luar itu semakin positif untuk masuk ke Indonesia," ujar Senior Director of Office Service Colliers International Indonesia, Bagus Adikusumo di Jakarta."Mungkin awal-awal tahun mereka akan mengalami koreksi terhadap sales-nya, tetapi in the long run pada saat siklusnya naik, mereka sudah memiliki properti-properti dengan lokasi yang baik," ujar dia.
Tersedianya lokasi properti strategis ini disebabkan keraguan pihak pengembang lokal dalam mengambil risiko melihat kondisi properti yang sedang tertekan. Sebaliknya, investor asing berpikir secara jangka panjang.
"Awal-awal penjualannya mungkin tidak terlalu cepat, tapi lama kelamaan apartemen akan terjual dan gedung akan terisi, karena yang namanya properti selalu terjadi apresiasi," lanjut Bagus.
Walaupun hingga saat ini dampaknya masih bersifat jangka pendek, pembangunan infrastruktur di berbagai daerah seperti pembangunan MRT dan LRT dalam rangka pesta olahraga terbesar di Asia itu akan menjadi faktor berkembangnya pasar properti.
Bagus mengatakan, kawasan Jabodetabek merupakan kota metropolitan terbesar kedua setelah Tokyo sehingga pemerintah tengah menggenjot konektivitas melalui pembangunan LRT dan MRT. Apabila sudah berjalan, konektivitas ini akan meningkatkan properti di sekitarnya.
Pengaruh Asian Games pada Sektor-Sektor Properti
Efek pagelaran Asian Games ini pun terasa pada beberapa sektor properti di Jakarta. Dari sektor properti apartemen, hasil riset Colliers International Indonesia mencatatkan ada peningkatan tingkat hunian sebanyak 10 hingga 12 persen pada kuartal tiga (Q3) dibandingkan dengan kuartal sebelumnya (q-o-q).
Di Jakarta, pengaruh Asian Games paling terasa di sektor hotel. Data riset mengindikasikan adanya kecenderungan peningkatan hunian pada Juli dan Agustus. Pesta olahraga tersebut dinilai cukup memberikan dorongan atas pertumbuhan sektor hotel karena meningkatnya jumlah tamu.
Selain itu, meningkatnya citra Indonesia di kancah internasional pasca Asian Games diprediksi mendorong masuknya retailer-retailer baru ke Indonesia pada 2019, khususnya di bidang food and beverage. Para retailer ini diperkirakan fokus ke daerah Jabodetabek terlebih dahulu sebagai kawasan dengan ekonomi yang cukup kuat dibandingkan daerah-daerah lain.
0 komentar:
Posting Komentar